Suatu organisasi setiap saat selalu menghadapi berbagai macam masalah. Baik masalah dari dalam organisasi itu sendiri maupun masalah yang datang dari luar organisasi serta tingkatan masalah mulai dari yang ringan hingga yang sulit pada akhirnya dapat dilalui oleh sebuah organisasi agar bisa bertahan dan tetap eksis.
Sejak awal diumumkan
adanya pandemi COVID-19 di Indoneisa,
pemerintah mulai menganjurkan untuk melakukan segala aktivitas di rumah
termasuk salah satunya adalah bekerja atau sekolah dari rumah. Hal tersebut menyebabkan semua kampus di
Indonesia harus menerapkan sistem berbasis dalam jaringan (daring) dan
mengakibatkan kegiatan organisasi mahasiswa terhenti termasuk koperasi
mahasiswa (kopma) yang memiliki kegiatan rutin menjalankan usaha. Adanya hambatan tersebut mengakibatkan adanya
penurunan omset serta kerugian. Beberapa
kopma terpaksa tutup karena berada didalam wilayah kampus dan hanya memiliki
konsumen yakni masyarakat kampus itu sendiri.
Namun masih ada yang sanggup untuk terus melanjutkan kegiatan usahanya
karena telah memiliki jangkauan pasar yang luas.
Bidang Pelatihan dan
Pendidikan BPW V FKKMI DIY telah mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Bidang Usaha dengan tema “Strategi
Bisnis Melawan Krisis Pandemi COVID-19” yang diadakan sebagai wadah untuk
mempererat tali silaturahmi antara BPW V FKKMI DIY dengan kopma anggota serta
komunikasi sesama pengurus bidang usaha kopma di DIY yang membahas terkait
kegiatan usaha dikala pandemi COVID-19 masih bersemayam di Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 20 Mei
2020 pukul 09.30 WIB secara daring melalui Google
Meet dengan mendatangkan pemateri yakni Wahyu Tri Atmojo yang berprofesi
sebagai Konsultan di PLUT DIY dan CEO WahyuDSLR.
Dari paparan materi
yang disampaikan oleh mas Wahyu adalah pada intinya, saat ini kopma dan UKM
hanya memiliki dua pilihan yaitu menunggu sampai keadaan normal kembali atau
beralih ke usaha yang berbasis digital atau online. Semakin canggihnya teknologi komunikasi dan
informasi yang memudahkan segala urusan manusia termasuk kegiatan bisnis atau
usaha secara digital seharusnya dapat dimanfaatkan oleh teman-teman dari kopma
di DIY. Mungkin ada beberapa yang belum
siap untuk beralih ke usaha digital karena berbagai macam alasan namun apabila
tidak dipersiapkan dari sekarang, kapan lagi usaha kopma dapat berkembang dan
bisa terbiasa menjalankan usaha secara digital.
Pandemi COVID-19 mengajarkan semua manusia untuk bisa segera beradaptasi
agar dapat bertahan hidup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar